Mar 26, 2012

Hari Pertama Menjadi Sekretaris DKT

Yup, hari ini adalah hari pertama saya menjabat sebagai Sekretaris DKT sekaligus Piket Jaga di Ruang Dewan Korps Taruna. Untuk hari pertama tugas yang diberikan tidaklah terlalu banyak, hanya sedikit pengenalan tentang apa yang harus dilakukan dan bagian-bagian lain di Ruang DKT yang mesti dikenal.

Saat apel pagi, saya bersama Jajaran Staff lainnya membuat barisan tersendiri di depan. Jajaran Staff lainnya adalah Asisten Pendidikan dan Latihan (Asdiklat), Bendahara, Bina Jasmani (Binjas), Bina Rohani (Binroh), Asisten Logistik dan Perbekalan (Aslogbek). Rasanya berbeda saat apel-apel sebelumnya yang baris bergabung bersama Taruna/i lainnya karena mulai saat ini saya dan Jajaran Staff maupun Jajaran Resimen dan Jajaran Poltar akan menjadi contoh bagi Taruna/i lainnya.

Semoga saya betah dan akan tetap menjadi Sekretaris DKT (tanpa ada pergantian) sampai batas waktu periode yang diberikan (2012/2014). Amin! :)

MADABINTAL Calon DKT 2012 / 2014

Tepatnya tanggal 22 Maret - 25 Maret 2012 kemarin...
Saya dan belasan teman-teman saya melaksanakan MADABINTAL bagi Calon Dewan Korps Taruna (DKT) 2012/2014 di Kampus Akademi Maritim Nasional Jakarta Raya.

Awalnya belum pernah terbayang MADABINTAL DKT itu seperti apa?! Yang saya tau hanya pembinaan mental dan fisik, tapi ngga tau seperti apa lengkap kegiatannya. *Mudah-mudahan kalian ngerti apa yang saya maksud karena kata-kata saya yang acak kadul gini, bahasa gawl-nya sih "blepotan" kalo ngomong.*
Dengan semangat saya mengikuti kegiatan tersebut, bukan mau sok kuat atau apa, tapi memang sebelumnya saat saya di SMK Negeri 36 Jakarta pernah merasakan bagaimana itu BINTAL dan MADABINTAL. Dan pastinya memang ada perbedaan "perlakuan", kalau dulu kan masih SMK tapi sekarang udah tingkat AKADEMI.
Dan ternyata kegiatan tersebut lebih dari apa yang pernah saya alami sebelumnya saat saya duduk dibangku SMK, kalau saya jelaskan satu per satu semua kegiatan kemarin mungkin butuh waktu yang cukup lama untuk mengetiknya (alias males mikir dan ngetik ._. hehe)
Yang saya tangkap MADABINTAL ini dilaksanakan untuk memberikan kepada kita semua agar tidak sembarang melaksanakan tugas jika kita sudah diberikan tanggung jawab atas tugas tersebut. Tetapi jika masih saja ada orang yang sembarangan mengerjakan tugas itu berarti dia telah menyia-nyiakan MADABINTAL tersebut, tidak ada yang ditangkap dari kegiatan tersebut. Yang mengikuti kegiatan tersebut memanglah harus kuat mental (namanya juga BINTAL) dan harus memiliki fisik yang kuat supaya tidak "rapuh" duluan. Mungkin juga harus memiliki perasaan yang tidak mellow agar tidak mudah menangis *eh :D
Sekian aja kali ya postingan kali ini, lagi males ngetik banyak-banyak nih, masih efek capek kemarin dan masih ada lagi yang mesti di posting :D

SELAMAT MEMBACA !

Mar 18, 2012

Musyawarah Taruna

Musyawarah Taruna atau yang sering disebut Mustar. Mustar diadakan untuk memilih pemimpin-pemimpin untuk organisasi Dewan Korps Taruna (DKT), seperti :
  1. Komandan Korps Taruna (Dankorps)
  2. Kepala Staff (Ka. Staff)
  3. Komandan Resimen (Danmen)
  4. Kepala Polisi Taruna (Kapoltar)
    • Wakil Kepala Polisi Taruna (Wakapoltar)
    • Asisten Profesi dan Pengamanan (Aspropam)
AMAN JAYA melaksanakan Mustar pada tanggal 17 Maret 2012 (kemarin), di Aula. Mustar dihadiri oleh Taruna/i Tingkat I dan II - III (hanya sebagian). Sangat diharapkan bahwa Taruna/i HARUS memilih, tidak ada yang GOLPUT, tetapi sangat disayangkan masih saja ada yang seperti itu.
Inilah bakal calonnya :
  1. Komandan Korps Taruna (Dankorps)
    • Cahya Santoso / Nautika II C
    • Asrul Adim / KPN
  2. Kepala Staff (Ka. Staff)
    • M. Faisal / Nautika II C
    • Hisbullah Huda / Nautika II C
  3. Komandan Resimen (Danmen)
    • Rizal Ubaidillah / Teknika II
    • Saddam Husen / Nautika II A
  4. Kepala Polisi Taruna (Kapoltar)
    • Andi Suganda / Teknika II
    • Marlan Sodik / Nautika II B
    • Nur Arifin / KPN
Sebelum melakukan pemilihan, diadakan Rapat Pleno I terlebih dahulu lalu Rapat Pleno II yang disambung langsung dengan pemilihan. Setelah itu, dilakukan penghitungan suara yang didapat. Dan hasilnya :
  1. Komandan Korps Taruna (Dankorps)               : Cahya Santoso
  2. Kepala Staff (Ka. Staff)                                    : M. Faisal
  3. Komandan Resimen (Danmen)                        : Rizal Ubaidillah
  4. Kepala Polisi Taruna (Kapoltar)                       : Andi Suganda
  5. Wakil Polisi Taruna (Wakapoltar)                    : Nur Arifin
  6. Asisten Profesi dan Pengamanan (Aspropam) : Marlan Sodik
Harapan dari seluruh Taruna/i adalah kiranya bagi yang sudah terpilih, dialah yang menjadi orang kepercayaan. Dan yang terpilih dapat menjaga kepercayaan tersebut serta menjalankan tugasnya dengan baik dan benar.

Mar 4, 2012

Jakarta - Pontianak


Tepat tanggal 26 Februari, jam 5 sore, gue bareng nyokap memulai perjalanan dari Jakarta ke Pontianak dengan menggunakan Kapal Laut, KM. LASKAR PELANGI, di bawah PT. PRIMA EKSEKUTIF.
Perjalanan dari Pelabuhan Tg. Priok (Jakarta) sampai ke Pelabuhan Pontianak memakan waktu 2 malam 1 hari jadi sampai ditujuan tanggal 28 Februari, pagi hari tepat jam 10 pagi.
Ya memang cukup lama tapi seru :)

Selama perjalanan gue sangat menikmati.
Perjalanan dengan kapal laut ini untuk kesekian kalinya, karena sebelumnya beberapa tahun yang lalu gue juga melakukan perjalanan ke Pontianak menggunakan kapal laut.
Tapi, saat itu berhubung gue masih kecil jadi mudah "mabuk perjalanan" hehe ._.v

Uniknya dalam perjalanan kemarin itu pas baru masuk kapal, gue ketemu sama temen lama saat PKL di KM. WALEA, di bawah PT. SAMUDERA USAHA JAYA LINES (SUJL).
Sugiyono namanya, dulu dia seorang Jurumudi di KM. WALEA.
Sekaran dia bekerja sebagai Kelasi di KM. LASKAR PELANGI.
Seneng rasanya bisa ketemu temen di atas kapal, temen yang udah lama banget gak ketemu.
Terakhir ketemu waktu hari terakhir PKL di KM. WALEA, hehehe :)

Gue banyak bertanya-tanya tentang pengalamannya, siapa tau bisa jadi pembelajaran buat diri gue sendiri juga :)
Karena menurut gue :
"Bukan cuma pengalaman diri sendiri yang bisa jadi pelajaran tetapi pengalaman orang lain pun bisa jadi pelajaran buat diri kita sendiri, itu semua tergantung bagaimana sudut pandang kita."

Back to trip...
Untungnya selama perjalanan itu keadaan cuaca tidak buruk,
Keadaan ombak biasa aja,
Langit cerah,
Sempat hujan tapi tidak deras.
Gue bener-bener menikmati banget perjalanan saat itu.

Waktu malam hari...
Dulu guru Produktif Nautika gue semasa SMK, Pak Bernadi Sugoro, pernah bilang, "Kalau kita berada di atas kapal saat malam hari, kita tidak akan melihat apapun di luar karena kondisi yang gelap gulita. Kita hanya bisa melihat kapal laut yang kita sedang tumpangi dan lampu-lampu dari kapal lain."
Ya, memang benar!
Sewaktu gue keluar, benar-benar gue gak lihat apapun, gak ada batas antara cakrawala dan lautan.
Gue berasa orang buta saat malam itu.

Waktu pagi dan sore hari...
Pak Bernadi juga pernah bilang, "Jadi pelaut itu sungguh beruntung. Kita bisa melihat keindahan alam yang Tuhan berikan. Apalagi kalau di tengah laut, pemandangan kita berbeda dengan saat ada di darat. Di tengah laut, kita cuma bisa lihat perbatasan antara cakrawala dan lautan."
Dan pas gue lihat itu, gue bener-bener terkejut.


Cakrawala dan Lautan
Apa di darat bisa lihat seperti ini?
Mungkin kalian bisa ambil foto seperti ini kalau pergi ke pantai,
dan capture dari tepi pantai.
Tapi akan berbeda "rasa", kita gak bisa menikmati keindahan alam tersebut.

"Jakarta -  Pontianak" meninggalkan banyak momen selama perjalanan.
Gue seneng banget isi liburan UAS dengan jalan-jalan ke Pontianak (sekalian pulang kampung juga sih hehe)
Ini sedikit dari pengalaman gue naik kapal.
Suatu saat nanti gue bakal bagi-bagi pengalaman gue lebih lengkap lagi.
Mungkin lengkap dengan setiap sisi-sisi kapal dan apa saja yang ada di atas kapal :)